JAKARTA - Disaksikan Menteri Kesehatan Budi G. Sadikin, Direktur Utama Pusat Kesehatan Jiwa Nasional RS Marzoeki Mahdi Dr. dr. Nova Riyanti Yusuf, Sp.KJ menandatangani nota kesepahaman dengan King’s College London terkait kerja sama pada layanan kesehatan perinatal dan psikiatri digital di Gran Melia Jakarta, Rabu (28/2/2024).

Menkes Budi menyambut baik penandatanganan kerja sama ini dan berharap kedua belah pihak bisa saling bertukar kepakaran dan pemanfaatan teknologi dalam kesehatan mental.

“Saya menghadiri penandatanganan perjanjian kerja sama antara RS Marzoeki Mahdi dengan King’s College London untuk bisa bertukar ilmu, bertukar pengalaman, dan kita bisa belajar banyak tentang teknologi-teknologi baru, cara-cara baru, metode baru dari King’s College London,” ujar Budi dikutip dari Sehat Negeriku.

Dr. Nova dalam sambutannya mengatakan bahwa layanan yang sudah ada di RS Marzoeki Mahdi akan dikembangkan lagi dengan adanya nota kesepahaman ini. Nantinya, pengembangan layanan dan teknologi ini akan diaplikasikan ke seluruh rumah sakit jejaring pengampuan di Indonesia.

“Di rumah sakit, kami menerima pasien ibu hamil dengan HIV, kami juga memberikan perawatan kepada ibu hamil dengan gangguan jiwa. Mengapa kita harus meresmikan (kerja sama ini) melalui nota kesepahaman, karena kami melakukan ini tidak hanya untuk Pusat Kesehatan Jiwa Nasional (PKJN)kami mencoba untuk membuat model dan kami mencoba untuk mereplikasi ini sehingga ini bisa diimplementasikan di seluruh Indonesia,” ujar Dr. Nova

Penandatanganan nota kesepahaman ini merupakan hasil tindak lanjut dari pertemuan Prof. Paola Dazzan yang merupakan Wakil Dekan Bidang Hubungan Internasional Kings’s College London yang telah mengunjungi RS Marzoeki Mahdi pada 24 Oktober 2023. Kerja sama yang disepakati dalam nota kesepahaman ini adalah terkait pengembangan layanan kesehatan mental perinatal dan pengembangan teknologi psikiatri digital. (Rianto)