February 23, 2023
loading

BKMM Dewan Masjid Indonesia Dapatkan Edukasi Bahaya Kecanduan Media Sosial pada Anak

Posted by    admin

BOGOR - Sebagai upaya peningkatan kualitas kesehatan jiwa masyarakat, Pusat Kesehatan Jiwa Nasional RSJ dr. H. Marzoeki Mahdi (PKJN RSJMM) Bogor menerima kunjungan dari Badan Koordinasi Majelis Taklim Masjid Dewan Masjid Indonesia (BKMM DMI) di Aula Pangrango PKJN RSJMM, Bogor, Kamis (23/02/2023).

Direktur Pelayanan Medik, Keperawatan, dan Penunjang PKJN RSJMM Rahmi Handayani menyampaikan apresiasi kepada peserta kunjungan.

“Terima kasih sudah berkenan berkunjung ke PKJN RSJMM. Rumah sakit kami, selain memiliki layanan psikiatri juga memiliki layanan nonpsikiatri. Selain memberikan pelayanan di rumah sakit, kami selama ini juga aktif melakukan edukasi kesehatan jiwa ke sekolah, kantor, dan lingkungan masyarakat,” ujarnya.

Rahmi menambahkan, hadirnya rombongan dari BKMM DMI ini dapat memperluas kerja sama PKJN RSJMM dengan masyarakat, agar upaya promotif dan preventif yang selama ini telah dijalankan dapat lebih masif lagi.

Kepala Instalasi Pemulihan Ketergantungan Napza PKJN RSJMM Prasetyawan, dalam paparannya menyinggung bahaya kecanduan internet pada anak. Internet ternyata dapat memengaruhi aspek perkembangan anak dan pengasuhan orang tua terhadap anak.

“Bijak dalam pemakaian internet, pilih program dan perhatikan durasi waktu, orang tua juga harus selalu mendampingi anaknya dalam bermain gadget. Ibu-ibu harus tahu bahwa dampak penggunaan smartphone pada anak itu dapat mengganggu emosi, fisik, perilaku dan bahkan sampai ke gangguan jiwa,” ujar psikiater yang akrab dipanggil DP itu.

Di penghujung acara, Ketua BKMM DMI Nurdiati Akma mengatakan bahwa banyak ilmu baru yang didapatkan dari acara ini dan akan menyebarkannya kepada para orang tua melalui forum pengajian.

“Banyak pelajaran-pelajaran yang kita ambil, misalnya anak di bawah belum boleh bermain gawai, anak 3-5 tahun harus dibatasi penggunaan gadget-nya tidak lebih dari 1 jam. Edukasi itu akan kami sosialisasikan melalui pengajian, karena dalam pengajian itulah sarana bagi kita untuk menyampaikan pesan-pesan,” katanya.

Setelah mendapatkan pemaparan materi, para peserta berkeliling area rumah sakit untuk mendapatkan gambaran fasilitas layanan yang dimiliki oleh PKJN RSJMM. (Rianto)

  • Share to :