KARAWANG - Rumah Sakit Jiwa dr. H. Marzoeki Mahdi (RSJMM) Bogor menyelenggarakan pemeriksaan dan evakuasi masal Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) Berat se-Karawang. Pemeriksaan itu digelar di Kantor Kecamatan Cikampek, Karawang, Kamis (25/11).

Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan Karawang Yayuk Sri Rahayu mengapresiasi kegiatan pemeriksaan dan evakuasi tersebut.

"Terdapat 1.815 ODGJ di Karawang yang tersebar di 30 kecamatan, 50 puskesmas, dan 309 desa Se-Karawang. Kami mengucapkan terima kasih kepada tim RSJMM, yang telah membantu memeriksa dan mengevakuasi ODGJ berat sesuai target yang ditentukan, yang berasal dari Kecamatan Cikampek, Jatisari, Ciampel, Klari, Jomin, Purwasari, dan Pacing," ujarnya.

Iyep Yudiana selaku Promotor Kesehatan Jiwa Masyarakat sekaligus penanggung jawab kegiatan, mengucapkan terima kasih, sekaligus memberikan pemaparan terkait pelayanan kesehatan jiwa yang dilakukan RSJMM.

"Kami mewakili managemen RSJMM mengucapkan terima kasih kepada Pemda Karawang atas kerja samanya selama ini dan mengimbau kepada seluruh peserta kegiatan Pemeriksaan dan Evakuasi Masal ODGJ Berat Se-Karawang, untuk mengikuti acara sampai serah terima selesai dilakukan dan seluruh ODGJ berangkat dievakuasi ke RSJMM," terangnya.

Tim Pelayanan Kesehatan Jiwa RSJMM yang menerjunkan Windi Rachmawati Kusumah sebagai psikiater, Joan Sandra sebagai dokter IGD, dan petugas kesehatan jiwa lainnya, berhasil memeriksa 15 ODGJ yang hadir ke lokasi acara dari 22 ODGJ yang direncanakan, dan mengevakuasi  12 ODGJ di antaranya, karena keterbatasan ruang rawat yang tersedia selama pandemi Covid-19 di RSJMM.

Akhirnya, serah terima ODGJ dilakukan dan seluruh ODGJ yang telah dilakukan pemeriksaan PCR Covid-19, pemeriksaan kesehatan jiwa dan indikasi rawat dievakuasi menggunakan 1 unit bus dan 1 unit kendaraan minibus, langsung ke ruang perawatan jiwa RSJMM Bogor. (PKRS RSJMM).